BAB
I
PENDAHULUAN
1.1.
LatarBelakangMasalah
Saat Komunikasi dilakukan dalam kecepatan tinggi dan jarak
yang jauh, metode saluran tunggal ( single ended ) tidak dapat digunakan lagi.
Sistem transmisi saluran ganda ( differential-balanced data transmission ) jauh lebih baik dalam berbagai aplikasi.
Electronics Industry Association ( EIA ) telah mengeluarkan antarmuka serial
baru yaitu RS422 dan RS485. Standar ini dirancang untuk komunikasi data
dengan kecepatan tinggi. RS422 merupakan standar yang mendefinisikan transmisi data
diferensial dari satu driver kebanyak receiver ( multidrop ). Kelebihan RS485
daripada RS422 yaitu RS485 merupakan standar antarmuka yang unik,
karena dari semua standar EIA hanya RS485 yang dapat digunakan untuk operasi multiple
driver.Oleh karena itu memungkinkan konfigurasi multipoint ( party line )
RS485
menggunakan sistem transmisi saluran ganda( differential-balanced data transmission
) untuk transmisi saluran datanya. Dalam pemasangannya digunakan dua kabel ( two wires
) untuk tiap sinyal. Keadaan logic direferensikan oleh perbedaan potensial diantara
line, bukan terhadap ground. RS485 mempunyai sifat yang
sangat kebal terhadap gangguan listrik, sehingga dapat menyalurkan data lebih jauh (
maksimum 4000 feet ) dengan kecepatan lebih tinggi ( 100kbps ) atau 40 feet
dengankecepatan 10Mbps ( maksimum data rate ). Kabel RS 485 merupakan sebuah US –
based telecommunication standart untuk binary serial communication antara
device. RS 485 adalah protocol atau set spesifikasi yang
harus diikuti untuk memperbolehkan device yang mengimplementasikan standar tuntuk berbicara satu sama
lain. Protocol tersebut adalah sebuah versi update dari serial protocol yang
dikenal dengan RS 232. Ketika RS 232 standart diperbolehkan untuk koneksi dari dua
device melalui sebuah serial link, RS 485 memperbolehkan serial
conection antara lebih dari dua device pada sebuah sistem network.
Sebuah RS 485 compliant
network adalah sebuah multi point communication network.Rs 485
standart spesific sehingga 32 driver dan 32 reciever pada sebuah bus
dua kabel. Teknologi baru telah memperkenalkan repeater otomatis, driver dan
receiver dengan impedansi tinggi sehingga sejumlah driver dan receiver
dapat dikembangkan menjadi ratusan node pada sebuah network. Bahkan RS 485 driver
dapat menahan masalah bus.
RS 485
dapat dikontruksikan sebagai sebuah sistem dua kabel atau empat kabel. jika RS 485 diciptakan menjadi sebuah sistem dua kabel,
semua node memiliki ranking yang sama,
tetapi jika dirancang sebagai sebuah sistem empat kabel memiliki sebuah node yang
dirancang sebagai master dan sisa node ditentukan sebagai slave atau pelayan.
Sistem ini hanya terjadi antara master dan slave bukan antar slave.
1.2.
RumusanMasalah
Rumusan masalah dalam penyusunan makalah ini adalah sebagai berikut
:
1.2.1.
Apa pengertian dari RS 485
1.2.2.
Apa pengertian dari half duplex
1.2.3.
Bagaimana cara menghubungkan instrument
dalam jaringan RS 485
1.2.4.
Apa sajakah macam kabel yang direkomendasikan untuk koneksi
RS 485
1.3.
Tujuan
Tujuan dalam penyusunan makalah ini adalah sebagai berikut
:
1.3.1.
Mengetahui pengertian RS 485
1.3.2.
Mengetahui pengertian half duplex
1.3.3.
Mengetahui cara menghubungkan instrument
dalam jaringan RS 485
1.3.4.
Mengetahui macam – macam kabel yang
direkomendasikan untuk koneksi RS 485
BAB
II
PEMBAHASAN
2.1.
Pengertian
RS 485
RS485 atau EIA
(Electronic Industries Association) RS485 adalah jaringan balanced line
dan dengan sistem pengiriman data secara half-duplex. RS485
bisa digunakan sebagai jaringan transfer data dengan jarak maksimal 1,2 km.
Tabel berikut adalah ringkasan spesifikasi dari protokol RS485:
Sistem transmisi saluran ganda
yang dipakai oleh RS485
ini juga memungkinkan untuk digunakan sebagai saluran komunikasi multi-drop dan
multipoint ( party line ). Saluran komunikasi multipoint
ini dapat dihubungkan sampai dengan 32 driver / generator dan 32 receiver pada single
( two wires ) bus. Dengan perkenalan terhadap repeater ‘ otomatis ‘ dan driver /
receiver high – impedance, keterbatasan ini dapat diperluas sampai ratusan (
bahkan ribuan ) titik pada jaringan.
Gambar Aplikasi Typical RS 485
2.2.
Pengertian
Half Duplex
Half duplex
adalah sistem dimana antara beberapa transmitter (pembicara)
dapat berkomunikasi dengan satu atau banyak receivers (pendengar) dengan hanya satu
transmitter yang aktif berkomunikasi dengan receiver dalam satu siklus waktu
(waktu komunikasi).Sebagai contoh, pembicaraan dimulai dengan sebuah pertanyaan,
orang yang
bertanya tersebut kemudian akan mendengarkan jawaban atau menunggu sampai dia mendapat jawaban atau sampai dia memutuskan bahwa
orang yang ditanya tidak menjawab pertanyaan tersebut. Dalam jaringan RS485,
“master” akan memulai “pembicaraan” dengan sebuah “Query” (pertanyaan) yang
dialamatkan pada salah satu “slave”, “master” kemudian akan mendengarkan jawaban dari
“slave”. Jika “slave” tidak merespon dalam waktu yang ditentukan,
(diseting oleh kontrol software dalam “master”), “master” akan memutus pembicaraan.
2.3.
Cara
Menghubungkan Instrument dalamJaringan RS 485
Untuk menghubungkan instrumen pada jaringan
RS485, harus menggunakan kabel khusus yang di disain untuk komunikasi RS485
sebagai contoh: “Screened twisted pair cable”, “impedansi 120ohm”,”kapasitansi
tidak lebih dari 18pf/ft”.
Spesifikasi kabel tersebut diperlukan bila ingin mendapatkan jarak yang optimal
yaitu sampai dengan 1,2km. Bila hanya untuk percobaan dengan jarak pendek dibawah
10meter, bisa digunakan kabe lapasaja. Semua koneksi sisi “A”
harus digabungkan bersama dengan sebuah konduktor dari twisted pair cable,
dan semua koneksi sisi “B”
juga harus digabungkan menjadi satu dengan menggunakan satu konduktor yang lain dari
twisted pair cable tersebut. Dan yang paling pentinguntukmenghindari noise, EMI
(Electro Magnetic Interference) dan surge, cable screen (serabutluarkabel)
harusdihubungkanke terminal “Gnd”.
Sebagaicontohjeniskabel
yang bisadigunakanadalah Belden 9841 (Single pair) atau 9842 (Two pair)
dengankarakteristikimpedansisebesar
120ohm.Kabeltersebutsangatdirekomendasikan.Karenakoneksi RS485 bersifat
multi-drop (party-line)
makapadaujungkoneksiinstrumenpadajaringakmodbusharusditerminasidengan resistor
sebesar 120ohm seperempat watt atau yang lebihbesar.Termination resistor
biasanyasudahdisediakandan switchable bilaandamembeli unit instrument
pabrikan.Untukpemilihanjumlah pair padakabelharusdisesuaikandengankebutuhan,
misalandainginmenggabungkancatudaya DC24Volt padasatukabeldengankomunikasi
data, makaandabisamenggunakan Belden 9842 (Two pair)
danjikadalamsatukabelhanyadiperuntukkanuntukkomunikasi data,
andabisamenggunakan Belden 9841 (Single pair).
Dalamjaringan RS485
tidakbolehadalebihdariduakabel yang terhubungdalamsatu terminal.Konfigurasi
yang harusdigunakanadalah “Daisy Chain” atau “straight line”
ataujaringansatuarahantara master dan slave-nya. Konfigurasi “Star”
ataujaringandengan “Stubs (Tees)”
ataupercabangantidakdirekomendasikankarenabisamengakibatkansistemtidakberjalansesuaiharapan
(terjadikorupsi data).
2.4.
Kabel
yang Direkomendasikanuntuk RS 485
Macam – macamkabel yang
direkomendasikanuntuk RS 485 adalahsebagaiberikut :
1. Belden 9841 (Single
twisted pair cable) denganbeldfoildan braid shiled, impedansi 120 ohms,
kapasitansi 12pf/ft, 24AWG, arusmaksimal 2,1A/conductor @25 Celsius.
2. Belden 9842 (Double
twisted pair cable) denganbeldfoildan braid shield, impedansi 120ohms,
kapasitansi 12pf/ft, 24AWG, arusmaksimal 2,1A/conductor @25 Celsius.
3. Belden 89842 (Double twisted pair
cable) dengan Plenum rated (Cable untukdipasang di plenum space).
denganbeldfoildan braid shield, impedansi 120ohms, kapasitansi 12pf/ft, 24AWG,
arusmaksimal 2,1A/conductor @25 Celsius. Untukspesifikasilengkapsilahkan
download datasheetnyadisini.
BAB
III
PENUTUP
3.1 KESIMPULAN
RS485 atau EIA (Electronic Industries
Association) RS485 adalahjaringan balanced line dandengansistempengiriman data
secara half-duplex. RS485 bisadigunakansebagaijaringan transfer data
denganjarakmaksimal 1,2 km.
Untukmenghubungkaninstrumenpadajaringan
RS485, harusmenggunakankabelkhusus yang didisainuntukkomunikasi RS485
sebagaicontoh: “Screened twisted pair cable”, “impedansi 120ohm”,”kapasitansi
tidaklebihdari 18pf/ft”. Spesifikasikabeltersebutdiperlukanbilainginmendapatkanjarak
yang optimal yaitusampaidengan
1,2km.Bilahanyauntukpercobaandenganjarakpendekdibawah 10meter,
bisadigunakankabelapasaja. Semuakoneksisisi “A”
harusdigabungkanbersamadengansebuahkonduktordari twisted pair cable,
dansemuakoneksisisi “B” jugaharusdigabungkanmenjadisatudenganmenggunakansatukonduktor
yang laindari twisted pair cable tersebut. Dan yang paling
pentinguntukmenghindari noise, EMI (Electro Magnetic Interference) dan surge,
cable screen (serabutluarkabel) harusdihubungkanke terminal “Gnd”.
DAFTAR PUSTAKA
http://
gicara.com/uncategorized/apa-yang-dimaksud-dengan-rs-485.html
Tidak ada komentar:
Posting Komentar